Disdik Kapuas Rilis Capaian Kinerja 2020
KUALA KAPUAS – Pandemi covid-19 yang melanda dunia sejak awal tahun 2020 berdampak langsung pada pengelolaan pendidikan dari Pembelajaran Tatap Muka (PTM) menjadi Belajar Dari Rumah (BDR) secara daring (dalam jaringan) maupun luring (luar jaringan). Pernyataan ini disampaikan Kadisdik Kapuas Dr H Suwarno Muriyat saat memimpim Rapat Evaluasi Kinerja 2020 yang diikuti seluruh Pejabat Eselon III dan IV dilingkungan Disdik Kabupaten Kapuas, Rabu (30/12) di ruang rapat Disdik Kapuas.
Walaupun dalam kondisi pandemi, proses BDR tetap berlangsung bahkan hampir semua program yang telah direncanakan oleh Bid.Paud & Dikmas, Bid.Pemb.SD, Bid.Pemb.SMP, Bid.Pemb.Ketenagaan dan Sekretariat dapat dilaksanakan sehingga mampu mendongkrak Angka Partisipasi Murni (APM) SD/MI/Paket A = 94,04%, Angka Partispasi Kasar (APK) SD/MI/Paket A = 105,69%, adapun APM SMP/MTs/Paket B = 69,54% dan APK SMP/MTs/Paket B = 100,40%” dan APK PAUD = 32,92%.
“Pemerintah Kabupaten Kapuas telah memiliki Peraturan Bupati Kapuas Nomor 53 Tahun 2020 tentang Pendidikan 1 Tahun Pra Sekolah sebagai upaya untuk meningkatkan APK PAUD sekaligus mendukung upaya penurunan angka stunting di Kabupaten Kapuas. Demikian pula Program Pendidikan Hebat, Kapuas Cerdas (PHKC) telah selesai disosialisaikan kepada Kepala dan Guru TK/PAUD, SD, SMP dan PKBM se Kabupaten Kapuas. Hal serupa juga untuk Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 63 Tahun 2014 Tentang Pendidikan Kepramukaan sebagai Kegiatan Ekstrakurikuler Wajib pada Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
Target kami pada tahun 2021 nanti Program PHKC termasuk didalamnya kegiatan Kepramukaan telah mulai dilaksanaan sebagai upaya untuk meningkatkan mutu lulusan, profesionalisme Pendidik dan Tenaga Kependidikan, peningkatan peran stakeholder pendidikan dan implementasi kurikulum berbasis kearifan lokal.
Adapun pembangunan/rehabilitasi dari Dana Alokasi Khusus (DAK) untuk rehabilitasi; ruang kelas, lab IPA, perpustakaan, ruang guru, dan toilet sebanyak 23 SMP dan pembangunan ruang kelas baru, lab IPA, perpustakaan, toilet, lab komputer dan rumah dinas guru total 41 SMP. Sementara untuk jenjang SD telah rampung direhabilitasi ruang kelas, perpustakaan, dan ruang guru sebanyak 37 sekolah, serta pembangunan ruang kelas baru, lab IPA, perpustakaan, toilet, lab komputer dan rumah dinas guru total 35 SD dan jenjang TK/PAUD 1 pembangunan lembaga dan 1 penambahan ruang kelas baru” jelas H Suwarno Muriyat
Pria yang juga Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kapuas ini menambahkan jika dana dari APBD Kabupaten Kapuas TA 2020 sebagian besar telah digunakan untuk pembayaran honor kepada 3.458 guru terdiri dari 3.229 guru kontrak, 71 guru tidak tetap dan 158 honor K2. Juga pemberian bantuan seragam, perlengkapan sekolah kepada 2.790 siswa tidak mampu baik TK/PAUD, SD dan SMP.
“Alhamdulillah berkat kerjasama yang baik dari stakeholder pendidikan pada jelang tahun 2020 diperoleh penghargaan dari Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) berupa Rekor Tahfidz Al Qur’an Juz 30 Terbanyak dan pertengahan tahun lalu Dinas Pendidikan Kabupaten Kapuas dinobatkan sebagai terbaik kedua Lembaga Pemerintah se Kalimantan Tengah atas Pengutamaan dan Penggunaan Bahasa Negara pada Naskah Dinas dari Balai Bahasa Provinsi Kalimantan Tengah serta prestasi Usaha Kesehatan Sekolah, Pendataan Paud Dikmas dan Vokal Group SOPD”pungkas H Suwarno Muriyat (hmsddk)
Komentar